procedure dan subroutine and function

Procedure adalah blok kode program yang berisi perintah-perintah untuk mengerjakan tugas tertentu. Bila di dalam kode program yang kita buat ada perintah-perintah untuk melakukan tugas yang sama di beberapa tempat, maka akan lebih baik perintah-perintah tersebut dibuat dalam sebuah procedure. Kemudian, procedure itu bisa dipanggil bila diperlukan.
Ada dua keuntungan utama dalam memprogram menggunakan prosedur:
·         Prosedur mengijinkan Anda untuk memecah program ke dalam unit-unit logikal tersendiri, di mana setiap unit tadi dapat Anda debug dengan lebih mudah daripada melakukannya pada seluruh program yang tanpa menggunakan prosedur.
·         Prosedur digunakan di dalam sebuah program yang dapat bertindak sebagai blok pembangunan untuk program lain, biasanya dengan sedikit atau tanpa sama sekali modifikasi.
Ada beberapa jenis prosedur yang digunakan di Visual Basic:
·         Prosedur Sub yang tidak mengembalikan nilai.
·         Prosedur Function yang mengembalikan nilai.
·         Prosedur Property yang dapat mengembalikan dan menugaskan nilai, serta mengeset referensi ke object.
Prosedur Sub
Sebuah prosedur Sub merupakan sebuah blok kode yang dieksekusi untuk merespon sebuah event. Dengan memecah kode yang terdapat di dalam sebuah module ke dalam prosedur Sub, maka akan menjadikan kode Anda lebih mudah untuk ditemukan atau dimodifikasi di dalam aplikasi Anda.
Sintaks untuk prosedur Sub adalah:
[Private|Public][Static]Sub namaprosedur (argumen)
statements

End Sub
Contoh:
Private Sub TampilkanPesan()
  Dim strKalimat As String
  strKalimat = "Selamat datang di Visual Basic Indonesia"
  MsgBox strKalimat, vbInformation
End Sub



Setiap kali prosedur dipanggil, maka pernyataan-pernyataan yang berada di antara baris Sub dan End Sub dieksekusi. Prosedur Sub dapat ditempatkan di dalam standard modules, class modules, dan module form. Prosedur Sub secara default Public dalam semua module, yang artinya mereka dapat dipanggil dari manapun di aplikasi.
Argumen untuk sebuah prosedur seperti deklarasi sebuah variabel, mendeklarasikan nilai yang dilewatkan dari pemanggilan prosedur. Argumen di dalam prosedur tadi tidak bersifat wajib.
Di Visual Basic, hal ini berguna untuk membedakan di antara dua jenis prosedur Sub, prosedur umum, dan prosedur event.
ª      Prosedur Umum
Sebuah prosedur umum memberitahukan aplikasi bagaimana melakukan sebuah tugas tertentu. Sekali sebuah prosedur umum didefinisikan, dia harus dilibatkan secara khusus oleh aplikasi. Berlawanan dengan hal tersebut, sebuah prosedur event tetap diam sampai dipanggil untuk merespon kepada event yang disebabkan oleh pengguna atau yang dibangkitkan oleh sistem.
Mengapa membuat prosedur umum? Salah satu alasannya adalah: bahwa beberapa prosedur event yang berbeda mungkin membutuhkan aksi yang sama untuk dilakukan. Sebuah strategi pemrograman yang baik adalah meletakkan pernyataan umum di dalam sebuah prosedur yang terpisah (prosedur umum) dan membiarkan prosedur event Anda memanggilnya. Hal ini menghilangkan penduplikasian kode dan juga membuat aplikasi lebih mudah dikelola.
ª      Prosedur Event
Ketika sebuah object di Visual Basic mengenali bahwa sebuah event telah terjadi, dia otomatis melibatkan prosedur event menggunakan nama yang terkait dengan event tersebut. Karena nama membuat sebuah hubungan di antara object dan kode, prosedur event disebut dicantolkan pada form dan control.
·         Sebuah prosedur event untuk sebuah control mengkombinasikan nama control yang sebenarnya (khususnya di property Name), sebuah karakter garis bawah (_), dan nama event. Sebagai contoh, jika Anda ingin sebuah tombol yang bernama cmdPlay melibatkan sebuah prosedur event ketika dia diklik, maka gunakan prosedur cmdPlay_Click.
·         Sebuah prosedur event untuk sebuah form mengkombinasikan kata “Form,” dan sebuah karakter garis bawah, dan nama event. Jika Anda ingin sebuah form melibatkan sebuah prosedur event ketika dia diklik, gunakan prosedur Form_Click. (Seperti control, form memiliki nama yang unik, tapi mereka tidak digunakan di nama dari prosedur event). Jika Anda sedang menggunakan MDI form, prosedur event mengkombinasikan kata “MDIForm,” sebuah garis bawah, dan nama event, seperti misalnya: MDIForm_Load.
Semua prosedur event menggunakan sintaks umum yang sama.
Sintaks untuk event control
Sintaks untuk event form
Private Subnamacontrol_namaevent(argumen )
pernyataan
End Sub
Private Sub Form_namaevent(argumen)
pernyataan
End Sub
Meskipun Anda dapat menulis prosedur event dari awal, adalah lebih mudah untuk menggunakan kode prosedur yang disediakan oleh Visual Basic, yang secara otomatis menyertakan nama prosedur yang benar. Anda dapat memilih sebuah template dalam jendela Code Editor dengan memilih sebuah object dari kotak Object box lalu memilih sebuah prosedur dari kotak Procedure.
Anda disarankan untuk mengeset property Name control sebelum memulai menulis prosedur event bagi mereka. Jika Anda mengganti nama control setelah mencantolkan sebuah prosedur kepadanya, maka Anda harus mengganti nama prosedur tadi supaya cocok dengan nama baru dari control tadi. Kalau tidak, maka Visual Basic tidak dapat mencocokkan antara control dengan prosedurnya. Ketika sebuah nama prosedur tidak cocok dengan nama controlnya, maka dia akan menjadi prosedur umum.
Prosedur Function
Visual Basic menyertakan function bawaan, atau intrinsic function, seperti Sqr, Cos or Chr. Selain itu, Anda dapat menggunakan pernyataan Function untuk menulis prosedur Function milik Anda sendiri.
Sintaks untuk sebuah prosedur Function adalah:
[Private|Public][Static]Function procedurename (arguments) [As type]
statements

End Function
Seperti prosedur Sub, prosedur Function adalah prosedur yang terpisah yang dapat menerima argumen, mengeksekusi sekumpulan pernyataan, dan mengubah nilai argumennya. Tidak seperti prosedur Sub, prosedur Function dapat mengembalikan nilai ke pemanggil prosedurnya.
Ada tiga perbedaan antara prosedur Sub dan Function:
·         Secara umum, Anda memanggil sebuah function dengan menyertakan nama prosedur function dan argumen pada sisi sebelah kanan dari sebuah pernyataan yang lebih besar atau ekspresi (nilaipengembalian = function()).
·         Prosedur Function memiliki tipe data, seperti variabel. Hal ini menentukan tipe dari nilai yang dikembalikan. (Dalam hal tidak menggunakan klausa As, maka dia menggunakan tipe data default, yaitu: Variant).
     Ketika prosedur Function mengembalikan sebuah nilai, nilai ini dapat menjadi bagian dari sebuah pernyataan yang lebih besar. Sebagai contoh, dapat menulis sebuah function yang menghitung sisi ketiga, atau hipotenusa, dari sebuah segitiga, diberikan nilai untuk kedua sisi lainnya:
Function Hypotenuse (A As Integer, B As Integer) _
As String
   Hypotenuse = Sqr(A ^ 2 + B ^ 2)
End Function
Memanggil sebuah prosedur Function dengan cara yang sama ketika Anda memanggil fungsi bawaan Visual Basic.
Contoh:
Label1.Caption = Hypotenuse(CInt(Text1.Text), _
CInt(Text2.Text))
strX = Hypotenuse(Width, Height)

Subrutin
Subrutin adalah blok pernyataan untuk mengerjakan suatu tugas yang didefinisikan dengan baik. Blok pernyataan diletakkan di antara pernyataan Sub...End Sub. Subrutin dapat dipanggil melalui namanya. Contoh subrutin berikut akan menampilkan suatu pesan pada kotak pesan.
Sub Pesan()
MsgBox(“Belajar VB, siapa takut!”)
End Sub
Kebanyakan prosedur disertai dengan argumen. Subrutin TampilkanTgl() berikut akan menampilkan tanggal sekarang pada kotak pesan. Jika anda ingin menampilkan tanggal lainnnya Anda dapat mem-passing-kan (meneruskan) argumen dengan nilai yang berbeda:
Sub TampilkanTgl(ByVal TglLahir As Date)
MsgBox(TglLahir)
End Sub
TglLahir adalah variabel yang menangani tanggal yang akan ditampilkan dengan tipe Date. Kata kunci ByVal artinya subrutin tidak dapat mengubah nilai dari variabel TglLahir.
Untuk memanggil subrutin TglLahir ketik kode berikut di dalam program anda:
Call TampilkanTgl(Date) ‘Ditampilkan tanggal sistem dalam kotak pesan
Untuk menampilkan tanggal lain, Anda dapat memasukkan nilainya:
Call TampilkanTgl(#12/23/1963#)
Fungsi
Fungsi mirip dengan subrutin, bedanya fungsi menghasilkan return value/mengembalikan nilai. Suatu fungsi adalah blok kode yang dapat dipanggil untuk mengerjakan suatu tugas tertentu dan menghasilkan nilai kembalian.
Fungsi berikut akan mengubah derajat menjadi Fahrenheit
Private Function Cfahrenheit(ByVal deg as integer) as integer
‘Konversi derajat ke fahrenheit
Cfahrenheit = deg + 32
End Function
Untuk memanggil fungsi gunakan nama fungsi seperti contoh berikut:
lblHasil.Text = Cfahrenheit(50)
Passing Parameter
Pada VB 6 parameter dipassing- kan (diteruskan) ke fungsi. Default-nya adalah passing parameter melalui referensi (ByRef). Ada dua metode passing parameter yaitu melalui nilai/value (ByVal) artinya semua perubahan yang dibuat ke nilai parameter hanya efektif dalam fungsi yang memanggil. Nilai asli sekarang dalam fungsi yang dipanggil tidak terpengaruh. Sedangkan pada passing parameter melalui referensi (ByRef), jika parameter di dalam fungsi berubah, perubahan juga dicerminkan di luar fungsi.
procedure dan subroutine and function procedure dan subroutine and function Reviewed by yunanto on Kamis, Oktober 30, 2014 Rating: 5

Tidak ada komentar :

Events

Diberdayakan oleh Blogger.